Artikel

Artikel

Menentukan Prioritas

Sungguh mengejutkan bahwa banyak orang yang tidak pernah secara sadar menyia-nyiakan hidupnya, membiarkan hidup mereka lepas dari tangan mereka dalam kepingan-kepingan kecil hanya karena mereka tidak memutuskan hal-hal yang penting dalam hidup ini. Akibatnya, mereka selalu tidak mengetahui apa yang harus dilakukan selanjutnya. Kita sering mendengar seseorang berkata, "Itu bukan salah satu prioritas saya. Saya tidak dapat melakukannya sekarang." Kadang-kadang pernyataan ini memperlihatkan pendekatan

Waktu Kekinian

Mengapa kita harus peka terhadap waktu kekinian?

Seorang yang tidak peka terhadap kekinian tidak mungkin realistis. Ia tidak mungkin bekerja dengan baik dalam sistem atau kelembagaan. Peka terhadap kekinian senantiasa membuat kita siap menghadapi tantangan. Read more about Waktu Kekinian

Memikul Salib

Baca: Matius 10:24-39 Salib. Kita memandang salib pada saat ini sebagai sesuatu yang kasar, alat yang terbuat dari kayu yang dipakai dalam kematian Yesus Kristus. Akan tetapi sebelum para pengikut-Nya mengetahui bahwa Yesus akan mati dengan cara demikian, Ia telah berbicara tentang salib. Saat Ia berdiri di dekat Danau Galilea, mempersiapkan para murid untuk menjangkau "domba-domba yang hilang dari umat Israel" (Mat. 10:6), Yesus berkata kepada mereka, "Barang siapa tidak memikul salibnya dan mengikut

Mengelola Waktu

Seorang eksekutif pada dasarnya bekerja dengan lima hal. Tenaga kerja. Seorang pemimpin selalu bekerja dengan orang lain. Sumber-sumber. Hal ini termasuk uang, peralatan, perlengkapan, dsb.. Informasi. Dalam masyarakat yang sudah mengenal dunia maya sekarang ini, informasi menjadi sesuatu yang sangat bernilai sebagai faktor yang menemani seorang eksekutif dalam bekerja dan sebagai alat yang ia pakai dalam kepemimpinannya. Pengalaman. Pengalaman membantu eksekutif membuat penilaian yang baik dan sahih.

Seni Memotivasi Orang Lain

Anak saya, Ron, menjadi pemain hoki saat dia duduk di bangku SMA dan universitas. Saya tidak akan pernah melupakan salah satu pertandingan yang dimainkannya. Dalam dua babak pertama, dia dan timnya bermain sangat buruk. Mereka tampak lambat meluncur di atas es; tidak agresif baik dalam bertahan maupun menyerang, dan tidak mampu mencetak skor. Namun, sekembalinya mereka dari ruang ganti pada akhir babak kedua, mereka menjadi tim yang sangat berbeda. Mereka bermain cepat dan agresif. Mereka mencetak

Mengerti Siapa Berarti Mengerti Bagaimana

Rata-rata pukulan kena pemain kasti meningkat seiring dengan kemampuannya memperkirakan jenis lemparan bola yang ditujukan kepadanya. Ketika dia telah memperkirakan lemparannya akan seperti apa, dia tahu bagaimana harus meresponsnya dan memampukannya untuk lebih sering memukul bola dengan tepat. Demikian juga dengan kepemimpinan; kepemimpinan melibatkan dua hal: perkiraan dan respons. Jika Anda mengetahui tipe orang yang Anda pimpin, Anda akan mengetahui bagaimana harus menghadapi mereka. Artikel

Bagaimana Menghadapi Keputusasaan

Membangun tembok Yerusalem bukanlah hal yang mudah. Rasa putus asa menjadi-jadi. Pastilah, Iblis juga sedang bekerja. Namun, Nehemia tidak mengabaikan rasa putus asa itu. (Anda tidak dapat mengabaikan rasa putus asa. Mengabaikannya layaknya mengabaikan ban kempes. Berdoalah semau Anda; berkendaralah ke mana pun Anda mau; ban kempes itu tidak akan terisi udara. Anda harus membetulkannya. Begitu pula rasa putus asa.) Nehemia menggulung lengan bajunya seperti seorang pemimpin yang baik dan menangani

Pimpinan Allah: Bimbingan Keselamatan

Amsal 11:14 mengatakan, "Jikalau tidak ada pimpinan, jatuhlah bangsa, tetapi jikalau penasihat banyak, keselamatan ada."

Dari ayat tersebut, kita dapat melihat bahwa pimpinan jelas merupakan sesuatu yang sangat diperlukan untuk segala sesuatu bisa berjalan dengan baik. Sangat diperlukan agar sesuatu bisa berjalan dengan semestinya. Namun, sebelum masuk lebih dalam kepada inti tulisan ini, kita akan membahas lebih jauh mengenai faktor penting pimpinan ini. Mari kita lihat makna pimpinan dalam dua versi kamus. Read more about Pimpinan Allah: Bimbingan Keselamatan

Penyebab Putus Asa

Kisah hidup Nehemia menggambarkan empat penyebab munculnya rasa putus asa. Saat Anda membuka Nehemia 4, Anda akan tahu bahwa Nehemia adalah seorang pemimpin berkebangsaan Yahudi yang kembali ke Israel dari Babilon untuk membangun kembali tembok Yerusalem. Saat mereka mulai membangun tembok tersebut, mereka bekerja dengan giat dan penuh semangat. Namun, setelah bekerja selama beberapa waktu, mereka mulai putus asa. Nehemia 4 menujukkan mengapa orang Israel menjadi putus asa. Perhatikan saat mereka

Ulang Tahun Ke-3 e-Leadership

Tanggal 1 Januari 2009 yang lalu tepat menandai 3 tahun pelayanan publikasi e-Leadership. Selama 3 tahun tersebut, tentunya ada banyak hal -- dalam hubungannya dengan publikasi e-Leadership -- yang dapat dibagi. Karena itu, izinkan kami membagikan segala pencapaian, perkembangan, dan apresiasi bagi publikasi e-Leadership selama 3 tahun ini. Ya, sekadar sebagai sebuah apresiasi untuk pelayanan e-Leadership selama ini. Edisi E-Leadership Mengucap syukur karena sepanjang 3 tahun pelayanannya, e-Leadership

Pages

Komentar