Spiritual Leadership

Bagaimana Mengatasi Cobaan?

Injil mengungkapkan bahwa kita semua mengalami cobaan. 1 Korintus 10:13 mengatakan, Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan keluar, sehingga kamu dapat menanggungnya. Mungkin ayat itu akan menguatkan kita saat kita sering kali merasa bahwa dunia seakan runtuh menimpa kita sendiri, sementara orang lain nampaknya kebal dari segala cobaan. Dikatakan bahwa orang Kristen pun juga dicobai, Sebab Imam Besar yang kita punya, bukanlah imam besar yang tidak dapat turut merasakan kelemahan-kelemahan kita, sebaliknya sama dengan kita, Ia telah dicobai, hanya tidak berbuat dosa. (Ibrani 4:15) Read more about Bagaimana Mengatasi Cobaan?

Apakah Rencana Strategis Alkitabiah?

Anda menyadari kalau organisasi/gereja Anda harus memikirkan ulang strategi yang diterapkan. Anda menyadari bahwa tidak ada pemikiran nyata mengenai bagaimana menuntaskan pekerjaan yang telah Tuhan bebankan pada gereja/organisasi Anda. Anda melihat gereja/organisasi Anda, dan sepertinya tidak ada kemajuan. Tidak ada rencana atau strategi dalam apa yang Anda lakukan. Namun, Anda bertanya-tanya apakah perencanaan yang strategis itu alkitabiah. Pertama, Anda bergumul dengan hal itu dalam pikiran Anda.

Strategi dan Pemimpin Strategis yang Alkitabiah

STRATEGI DAN PEMIMPIN STRATEGIS YANG ALKITABIAH Dirangkum oleh: Dian Pradana Strategi adalah sebuah elemen yang dikembangkan dengan baik dalam dunia bisnis dan militer. Strategi militer menunjuk pada keputusan tingkat tinggi berkenaan dengan tujuan dan pendekatan yang dipakai untuk mencapai tujuan tersebut. Strategi bisnis berkenaan dengan pilihan-pilihan yang ditetapkan dalam hubungannya dengan penempatan posisi perusahaan di pasar yang akan menampilkan spesialisasinya kepada para pesaingnya.

Konsep Diri yang Alkitabiah

Diringkas oleh: Dian Pradana Dunia ini semakin egois. Bahkan, Rasul Paulus mengatakan bahwa "manusia akan mencintai dirinya sendiri ... daripada menuruti Allah" (2 Tim. 2:3,4). Satu hal yang jelas dan nyata adalah bahwa kita semua menjadi egois dan terikat dengan kata-kata seperti aktualisasi diri, penghargaan diri, dan pemenuhan diri. Lalu apa solusinya? Apa yang kita perlukan? Satu-satunya jalan adalah kita harus dapat melihat diri kita dalam terang anugerah Tuhan dan tidak ikut terseret

Menghadapi Kegagalan

Adalah hal yang alami jika kita ingin sukses dalam hidup. Bukankah menyenangkan jika kita dapat mencapai tujuan-tujuan kita. Sebagai orang Kristen, kita akan sangat senang saat kita merasa kerja keras kita diberkati oleh Tuhan. Namun, kita juga sering mengalami kegagalan dalam kehidupan Kristen kita. Terkadang sesuatu nampak seperti sebuah kegagalan meski tidak bisa pula dikatakan kegagalan, dan kadang kegagalan itu hanyalah kegagalan kecil. Kita semua membuat kesalahan. Tanpa kegagalan, kita tidak

Harga Kepemimpinan

Persiapan untuk menjadi seorang pemimpin mencakup banyak waktu mencucurkan air mata dan ujian-ujian yang menyakitkan (lihat Ibrani 5:7-8). Ini karena Anda dilatih untuk bertahan terhadap tekanan-tekanan yang dahsyat yang menimpa seorang pemimpin. Kepemimpinan Kristen bukanlah hal yang penuh kesenangan/glamor; tetapi adalah suatu peperangan. Anda berperang dengan setan dan dunia. Anggota-anggota keluarga Anda bisa salah mengerti terhadap anda, sahabat-sahabat dan saudara-saudara seiman juga bersikap

Demi Apa Anda Rela Mati?

DEMI APA ANDA RELA MATI?

Kualitas Tunggal

Saya yakin bahwa seseorang, prinsip, atau gagasan yang memiliki komitmen teguh merupakan satu kualitas tunggal yang menghasilkan seorang pemimpin. Saat seseorang mengarahkan sumber daya diri dan pribadi untuk suatu tujuan yang tampaknya "mustahil" ketimbang mengatasi segala rintangan, orang-orang lain akan mulai mengikutinya. Read more about Demi Apa Anda Rela Mati?

Pages

Komentar