"Apa yang telah engkau dengar dari padaku di depan banyak saksi, percayakanlah itu kepada orang-orang yang dapat dipercayai, yang juga cakap mengajar orang lain." (2 Timotius 2:2, C.B. Williams)
Dalam perkataan ini, Paulus menekankan tanggung jawab pemimpin rohani untuk memproduksi dan melipatgandakan dirinya. Jika dia harus menyerahkan tanggung jawabnya, dia akan menyediakan waktu untuk melatih orang-orang muda agar berhasil, dan bahkan mungkin menggantikannya. Kualitas rohani Barnabas terlihat dalam ketulusan hatinya ketika anak didiknya yang cemerlang, Paulus, melampauinya dan menjadi anggota dominan dalam kelompok. Hal ini sesuai dengan prinsip bahwa pemimpin harus memberi kesempatan yang cukup bagi bawahannya untuk melatih dan mengembangkan kemampuan mereka. Read more about Memproduksi Pemimpin-Pemimpin Baru