Perencanaan
Diringkas oleh: Puji Arya Yanti

Untuk penyerahan tugas dan tanggung jawab yang efektif, Anda harus merencanakannya dengan tepat. Anda tidak boleh hanya meletakkan semuanya di nampan dan membaginya kepada orang lain.

Ada lima hal penting yang dibahas dalam perencanaan penyerahan tugas, yakni menentukan tugas, menetapkan parameter, mengenali kandidat, merencanakan, serta tanggung jawab, pertanggungjawaban dan, otoritas.

Perencanaan sangat penting untuk penyerahan tugas dan tanggung jawab yang baik dan efisien. Tugas-tugas rutin yang ringan sudah pasti dapat diserahkan tanpa pertimbangan yang rumit, tetapi untuk tugas dan proyek yang lebih berbobot, harus direncanakan. Karena perencanaan yang tidak memadai dapat membuat orang yang menerima penyerahan tugas dan tanggung jawab menjadi terbebani, tidak mengerti tujuannya, dan menderita karena merasa kurang didukung. Hal ini justru tidak akan memotivasi mereka dan juga akan membawa Anda jauh dari hasil yang diharapkan.

MENENTUKAN TUGAS

Tetapkan secara tegas tugas-tugas yang akan diserahkan kepada orang lain. Hal ini akan membantu dalam menunjukkan tugas yang tidak perlu dan produktif.

Menilai dan Memikirkan

Mengenali Pilihan-Pilihan Sederhana

Menentukan Kebutuhan akan Pelatihan

Menentukan Bagian Proyek

Pertimbangkan Secara Menyeluruh

MENETAPKAN PARAMETER

Ketika menetapkan suatu tugas yang akan didelegasikan, tetapkanlah parameter, yang berarti memutuskan sampai di tingkat mana penyerahan tugas dan tanggung jawab akan dilakukan.

Tiga tingkat penyerahan tugas dan tanggung jawab:

Dalam beberapa hal, ada juga tipe ke empat. Kita sering mendengar kata lepas tangan, yaitu ketika Anda melimpahkan suatu tugas atau proyek kepada seseorang tanpa memberi penjelasan, saran, atau pun dukungan.

Tipe ini berarti melepaskan seluruh tanggung jawab, apakah akan berhasil atau gagal, kepada orang lain dan juga akan membuat orang merasa terbebani dan melemahkan motivasi.

Keuntungan mendelegasikan seluruh tugas:

Keuntungan pendelegasian sebagian:

Parameter untuk Manajer

Ada empat aturan emas yang harus Anda perhatikan sebagai parameter untuk pendelegasian yang Anda lakukan.

Apakah yang Sebetulnya Anda Inginkan?

Waktu yang saat ini dihabiskan untuk menetapkan pekerjaan akan membuat pekerjaan tersebut lebih sederhana dalam jangka panjang.

MENGENALI KANDIDAT

Memutuskan siapa yang akan menerima pendelegasian dapat menjadi sesuatu yang sangat sulit. Kebanyakan orang tidak pernah benar-benar duduk dan membuat keputusan yang logis -- mereka hanya melihat siapa yang sedang bebas dan dapat mengerjakan pekerjaan itu, lalu mendelegasikannya kepada mereka.

Jadi, latihan menyediakan waktu sejenak untuk memerhatikan keahlian dan pengalaman seseorang dapat memperlihatkan kepada Anda kesempatan pendelegasian baru yang belum pernah Anda pikirkan sebelumnya!

Memahami Orang

Pikirkan Pilihan Anda

MERENCANAKAN

Sekarang Anda dapat merencanakan bagaimana cara mendelegasikan tugas tersebut.

Sebelum Mendelegasikan

Hindari Pelimpahan

TANGGUNG JAWAB, PERTANGGUNGJAWABAN, DAN OTORITAS

Memberikan pekerjaan kepada orang lain bukan merupakan pendelegasian yang efektif. Supaya berkembang, orang memerlukan beberapa ukuran otoritas untuk membuat keputusan. Sangatlah membantu untuk memiliki hal berikut:

Semua itu akan membantu Anda untuk mengingat tujuan pendelegasian.

Tanggung Jawab
Problem umum dalam pendelegasian adalah memberi seseorang sebuah pekerjaan dan memberi mereka tanggung jawab untuk itu. Jika orang tidak menerima tanggung jawab atau jika mereka berpikir itu adalah tanggung jawab Anda, segalanya tentu akan berjalan dengan tidak semestinya.

Pertanggungjawaban
Pertanggungjawaban adalah sesuatu yang Anda delegasikan. Anda membuat orang bertanggung jawab atas tugas itu kepada Anda, tetapi Anda sendiri tetap bertanggung jawab untuk hasilnya -- sekalipun Anda telah mendelegasikannya.

Otoritas
Memberikan otoritas kepada seseorang untuk melakukan sesuatu tanpa memberitahukannya kepada orang lain akan membuat segalanya menjadi sulit. Anda harus memberi arahan kepada karyawan lain bahwa seseorang sudah Anda beri otoritas untuk melakukan tugas tersebut. Jika orang tidak memiliki otoritas yang memadai, mereka tidak mampu membuat keputusan tanpa petunjuk dari Anda, bahkan tidak dapat bertindak sama sekali.

Menyeimbangkan Ketiganya
Pendelegasian terbaik mengandalkan pada pemberian otoritas yang tepat dan mengumumkannya kepada semua orang yang berhubungan dengan tugas tersebut. Dengan demikian, Anda membuat mereka bertanggung jawab atas tugas itu kepada Anda, sekalipun tanggung jawab yang sesungguhnya tetap berada di pundak Anda.

Jadi, jangan abaikan tanggung jawab Anda. Jika semua berjalan buruk, tak perlu berkata: "Saya telah memberikan tanggung jawab untuk ini, ini semua salahmu!" Ini benar-benar milik Anda. Ingat, Anda tidak bisa memberikan tanggung jawab dan Anda tidak akan terlalu bersalah.

Segi baiknya adalah Anda dapat mencuri perhatian seseorang. Jika Anda mengumumkan bahwa orang lain berkuasa atas pekerjaan itu, dan jika mereka mengerjakannya dengan cukup baik, orang akan tahu bahwa orang itu yang telah mengerjakannya, bukan Anda. Manajer yang buruk senang mencuri kredit untuk sesuatu yang tidak mereka kerjakan. Ini adalah manajemen yang buruk dan sangat menghilangkan motivasi.

KESIMPULAN

Diringkas dan disesuaikan dari:

Judul buku: Delegating
Judul bab : Perencanaan
Penulis : Julie-Ann Amos
Penerbit : PT Elex Media Komputindo, Jakarta 2002
Halaman : 21 -- 36