Mengasihi Tuhan Dan Sesama

Seorang ahli Taurat bertanya untuk mencobai Isa Almasih, "Guru, hukum manakah yang terutama dalam hukum Taurat?" Jawab Isa, "Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu. Itulah hukum yang terutama dan yang pertama. Hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesama manusia seperti dirimu sendiri. Pada kedua hukum inilah tergantung seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi."

Kisah ini sangat menyentuh hati saya. Hal yang paling memilukan ialah ketika melihat orang berperang atas nama agama. Kita semua tahu bahwa agama bukanlah Tuhan. Sayang, banyak orang yang menyembah agama, bukannya Tuhan. Padahal setiap kitab suci ada penafsirannya, dan penafsiran setiap orang belum tentu sama. Sekarang, yang terpenting ialah bagaimana kita mengimplementasikan ajaran luhur agama dalam kehidupan nyata. Seorang guru spiritual dengan tegas mengatakan, "Adalah seorang pendusta jika seseorang berkata ia mencintai Tuhan sementara ia tidak mencintai sesamanya. Bagaimana mungkin kita dapat mencintai sesuatu yang tidak kelihatan sementara yang kelihatan di depan mata kita saja tidak kita cintai?" Semoga kita bisa menarik pelajaran berharga hari ini. Amin.

Diambil dan disunting seperlunya dari:

Judul buku: The Leadership Wisdom
Penulis : Paulus Winarto
Penerbit : PT. Elex Media Komputindo, Jakarta 2006
Halaman : 59
File: 

Komentar